Washington, D.C. 3 Januari 2012 – Pamela Cox, praktisi pembangunan dengan pengalaman 30 tahun lebih telah ditunjuk sebagai Wakil Presiden Bank Dunia baru untuk Asia Timur dan Pasifik efektif minggu ini.
Penunjukan dilakukan langsung oleh Presiden Bank Dunia, Robert B. Zoellick. Dengan ini Cox bertugas memimpin operasional peminjaman dan bantuan teknis di kawasan dan mengawasi kerja sama strategis dengan negara-negara mitra berpenghasilan menengah.
Sebelumnya Cox bekerja sebagai Wakil Presiden Bank Dunia untuk Kawasan Amerika Latin dan Karibia. Dalam posisi tersebut ia memegang peranan penting dalam mendukung pertumbuhan inklusif di negara-negara perekonomian berkembang, sekaligus menyediakan pelayanan finansial dan teknis yang inovatif dan praktis. Sebelum itu, dia juga bekerja sebagai Kepala Operasional untuk Vietnam, Laos, Kamboja, Myanmar, Filipina, Malaysia, Thailand, dan Korea.
“Saya sangat senang bisa kembali bekerja di kawasan Asia Timur,” kata Pamela Cox. “Dalam lima belas tahun terakhir, Asia Timur dan Pasifik mencapai kemajuan terpesat dalam pertumbuhan dan pengurangan kemiskinan dibandingkan kawasan lain di dunia. Karena itu, peranan dan pengaruh ekonomi Kawasan Asia Timur dan Pasifik secara global kian meningkat. Fokus kita adalah membantu negara-negara kawasan mencapai status penghasilan yang lebih tinggi, serta menunjang pertumbuhan dan kesempatan bagi mereka yang memerlukan.”
Cox membawa keahlian dalam manajemen risiko bencana yang telah sukses diterapkan di Amerika Latin dan Karibia. Hal ini menjadi sangat relevan untuk Asia Timur, sebagai kawasan yang sangat rentan terhadap risiko bencana alam.
“Akibat laju pertumbuhan dan urbanisasi pesat di daerah-daerah rentan bencan, negara-negara Asia Timur perlu membangun kota-kota yang inovatif dan tahan bencana. Negara-negara ini juga perlu menjaga sustainabilitas lingkungan dan beradaptasi terhadap dampak perubahan iklim. Investasi untuk pengelolaan risiko bencana dapat menyelamatkan nyawa. Investasi ini pun masuk akal secara ekonomi,” tambah Cox.
Dalam posisi barunya, Cox akan terus memberikan bantuan Bank Dunia untuk negara-negara kepulauan Pasifik, yang tergolong sangat rentan terhadap risiko bencana dan perubahan iklim.
Selaku Wakil Presiden untuk Asia Timur dan Pasifik, Pamela Cox akan memimpin staf di 22 negara dan bertanggung jawab atas portfolio pinjaman sebesar $29,7 milyar. Pinjaman IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) dan IDA (International Development Association) untuk kawasan di tahun anggaran 2012 mencapai $ 6.7 milyar. Cox menggantikan mantan Wakil Presiden Bank Dunia untuk Asia Timur dan Pasifik, James W. Adams, yang telah pensiun dari Bank Dunia setelah tiga puluh tahun lebih.
